Selasa, 10 November 2009

PERINGATAN HARI PAHLAWAN


Tanggal0 November yang lalu merupakan hari yang diperingati oleh rakyat Indonesia sebagai hari pahlawan. Peringatan ini ditujukan untuk pengenangan jasa para pahlawan kita yang sudah berjasa terhadap negara. Mereka rela bertumpahkan darah dalam mem perjuangkan negara ini.Selama itu mereka mengorbankan harta bahkan nyawa,maka hendaklah kita sebagai generasi penerus bangsa ikut memperingati dan memeriahkan dengan berbagai acara yang bermanfaat,agar tidak sia-sia pengorbanan para pahlawan.
kita sebagai generasi mudah harus menjadikan pahlawan sebagai tauladan untuk dicontoh semangat serta pengorbanan pahlawan tersebut. Terakhir mari kita munculkan kembali semangat para pahlawan dalam diri kita sebagai generasi muda yang mempunyai sifat patriotisme dan nasionalisme yang tinggi.

Selasa, 03 November 2009

SUMPAH PEMUDA

Sumpah Pemuda merupakan sumpah setia hasil rumusan Kerapatan Pemoeda-Pemoedi Indonesia atau dikenal dengan Kongres Pemuda II, dibacakan pada 28 Oktober 1928. Tanggal ini kemudian diperingati sebagai "Hari Sumpah Pemuda".

Rumusan Sumpah Pemuda ditulis Moehammad Yamin pada sebuah kertas ketika Mr. Sunario, sebagai utusan kepanduan tengah berpidato pada sesi terakhir kongres. Sumpah tersebut awalnya dibacakan oleh Soegondo dan kemudian dijelaskan panjang-lebar oleh Yamin.

Peristiwa sejarah Soempah Pemoeda atau Sumpah Pemuda merupakan suatu pengakuan dari Pemuda-Pemudi Indonesia yang mengikrarkan satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa. Sumpah Pemuda dibacakan pada tanggal 28 Oktober 1928 hasil rumusan dari Kerapatan Pemoeda-Pemoedi atau Kongres Pemuda II Indonesia yang hingga kini setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda.

Kongres Pemuda II dilaksanakan tiga sesi di tiga tempat berbeda oleh organisasi Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI) yang beranggotakan pelajar dari seluruh wilayah Indonesia. Kongres tersebut dihadiri oleh berbagai wakil organisasi kepemudaan yaitu Jong Java, Jong Batak, Jong, Celebes, Jong Sumatranen Bond, Jong Islamieten Bond, Jong Ambon, dsb serta pengamat dari pemuda tiong hoa seperti Kwee Thiam Hong, John Lauw Tjoan Hok, Oey Kay Siang dan Tjoi Djien Kwie.
Selain itu hasil rumusa yang berupa isi dari sumpah pemuda iu adalah

Sumpah Pemuda versi orisinal[2]:

Pertama
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.
Kedoea
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.

Sumpah Pemuda versi Ejaan Yang Disempurnakan:

Pertama
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
Kedua
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

vita ok © 2008 Por *Templates para Você*